Two Big Events

#tesisong

Alhamdulillaah... Tsumma Alhamdulillaah...
Tiadalah, selain kesyukuran yang teramat sangat ke hadirat Allah, Rabb semesta alam.
Dia-lah yang membuat sesuatu yang terlihat tak mungkin menjadi mungkin adanya.
Dia-lah yang Maha menguasai segala sesuatu dan yang Maha Berkehendak atas segala sesuatu...

Flash back 3 bulan belakang.
Dalam catatan harian kutulis, bahwa rasanya sulit sekali membayangkan bahwa aku akan menyelesaikan studi dalam dua tahun. Kejar data. Kejar Validasi. Kejar responden. Perbaikan sana sini. Kendala-kendala di lapangan sering kali tak terdugakan. Dan di sisi yang berbeda, ada hal "besar" lainnya yang juga mesti dipersiapkan : pernikahan.
Kata Pembimbingku kala itu di email: "Sepertinya berat yaa Fathel, menggabungkan antara pernikahan dengan penelitian?"
Waktu itu, aku jawab, "Iya Bu, memang terasa agak berat. Tapi in syaa Allah saya berusaha untuk melakukan yang terbaik dan se-optimal mungkin  di keduanya, Bu."

Flashback 1 bulan belakang.
Awal juni aku masih berusaha mengumpulkan data, untuk 228 orang respondenku. Sudah nyaris menyerah. Tapi aku tetep daftar untuk bisa ikut seminar hasil, waktu itu deadlinenya 7 juni. Tepat pada tanggal 7 Juni aku mendaftar untuk bisa seminar hasil. 8 Juni dari Depok balik ke Padang (tepatnya : Solok Selatan) untuk kembali mengejarkan kekurangan data. Masih berdo'a semoga aku menjadi yang paling terakhir Seminar Hasilnya.

Ternyata jadwal sidang komisiku tanggal 14 Juni. Okeh, aku kejaarrrrr.... Tapi, tak dinyana, ternyata aku justru dapat jadwal seminar hasilnya paling perdanaaa, 17 Juni 2013. Ma syaa Allah....
Pengen nangis liat dataku yang belum diolah. Liat tesisku yang masih acakadut.
Tanggal 13 Juni, balik ke Depok. Dan banyangkanlah, dengan kondisi capee, perjalanan SolSel-Padang-Depok, aku masih harus menyelesaikan tesisku plus mengolah data dengan statistik yang ampyuun bangeeet susahnya bagiku waktu itu hingga cuma tidur 2 jam, padahal udah cape di jalan dan nyampe Depok nya udah jam setengah 9 malam. Besoknya sudah harus Sidang Komisi. Tapi alhamdulillaah, Allah memudahkannya. Aku belajar statistik dan SPSS dari satu buku yang alhamdulillaah bikin aku paham dan malah sekarang sukaaa statistik (Bersyukur sekali menemukan buku ituuu yang membantu aku belajar autodidag. Plus guideline Pharmaceutical Iferential Statistical yang udah aku pajang di dinding kamar kosan sejak kuliah semester 1 dulu, bener2 membantu sangaaadh, alhamdulillaah).
Abis sidang komisi, ternyata banyak perbaikan, padahal Seninnya sudah harus seminar hasil. Ma syaa Allah... Jadilah, aku harus mengejar perbaikan dalam waktu 2 hari. Dalam 2 hari itu, nyaris errorrr akunya. Dalam 2 hari, aku menambah sebanyak 63 halaman lagi. Ma syaa Allah...

Tanggal 17 Juni, hari-hari yang mendebarkan. Awalnya Penguji tidak bisa terima karena revisinya baru diberikan paginya. Yahh, wajar sih yaaa pengujinya tidak terima. Tapi apa boleh dikata, pan aku sidang komisinya baru jum'at dan sabtu, mana ada waktu lagi buat nge-revisi as soon. Aku baru fixasi hari ahad jam 6 sore dan selesai penjilidan jam 8.30 pm. Dan besok paginya sudah harus seminar hasil? Hemm.... Penguji nyaris membatalkan seminar hari itu. Huaaahh, nda kebayang deeh kalo sampai dibatalkan. Alhamdulillaah pas sidang seminar itu, Allah memudahkan semuanya dan alhamdulillaah tesisnya bisa dipertahankan untuk maju ke Sidang Akhir. Si ibu profesornya alhamdulillaah--meskipun beliau sempat marah--appreciate dengan video animasiku. Alhamdulillaah... Selesai sidang hasil, malah didukung untuk maju ke penelitian PenMas, publikasi jurnal luar dan Pembuatan HAKI alias Hak Cipta videonya. Alhamdulillaah... Allah memudahkan segalanya....

Selesai sidang seminar hasil, aku "tewas" terkapar, bahkan sore-sorenya pas ayahku nelpon, aku malah ketiduran saking cape nya, saking udah ngantuk berat karena sudah beberapa hari pola tidurnya kacau dan hanya tidur dua jam semalam. Sidang aku dijadwalkan 2 minggu setelah seminar. Sebenarnya aku masih pengen undur, soalnya aku mau recovery dulu. Tapi, ternyata jadwal sidang akhirnya udah fix sementara buku tesis yang udah dijilid nya (jilid hardcover atau soft cover) harus sudah diserahkan selambat2nya 5 hari sebelum sidang. Artinya, aku harus lembur lagi untuk revisi sana sini. Dua hari aku hibernate,masih dengan fullstress sih.Trus baru lembur dan kejaarrr lagiii... H-5, aku serahkan tesis yang udah dijilid kepada penguji dan pembimbing. Aku sudah benar-benar pasrah dengan sidangku. Saking pasrahnya, aku malah bikin nama file microsoft word tesisku, bukannya "tesisku" atau "my tesis", malah "finally whatever laahh", hihihi... Udah pasrah soalnya akuuh. Ini sidang paling bikin aku deg-degan. Dan paling tidak siap. Sungguh...

Alhamdulillaah, tadi sudah terlewati sidangnya. Berbeda dengan dua sidang sebelumnya (Sidang S1 dan apoteker yang kulewati alhamdulillaah dengan mulus dan nilai sidang yang alhamdulillaah memuaskan), sidang kali ini aku lewati yang deg-degan yang amat sangat dan hasilnya memang tidak begitu optimal. Tapi, alhamdulillaah, yang penting sudah terlewati dan yang penting sudah lulus. Alhamdulillaaah... tsumma Alhamdulillaah... Sesuatu yang harapannya kemarin sempat timbul tenggelam, kini sudah Allah wujudkan potret nyatanya... Sungguh, kesyukuran yang teramat sangat kepada Rabb pemilik Semesta.

Sesungguhnya, aku sudah hampir menyerah. Sungguh sudah tak sanggup lagi, kemarin-kemarin. Bahkan aku malah memikirkan, apa planning jika aku tidak lulus semester ini. Tapi, alhamdulillaah suami tercinta selalu men-support, selalu mendo'akan, selalu menyemangati ketika aku sedang down ketika aku nyaris sudah menyerah. Syukran yah Sayang, atas semuanya. 'afwan, fathel banyak sekali merepotkan Uda, bahkan Uda harus ikut-ikutan begadang "menemani" fathel. Jazakallahu khair, Cintaku...
Alhamdulillaah, ayah dan ibuku tercinta juga selalu menyemangati, selalu mendo'akan agar aku bisa segera lulus. Terima kasih yang teramat dalam untuk kedua orang tuaku tercinta...
 Syukran, Jazakallaahu khair kepada orang-orang yang kucintai, Suami, Ayah, Ibu, Mama, Adik-adik, kaka-kaka, sahabat, semuanya. Jazakumullaahu khair semuanyaa...

Alhamdulillaah, dengan ijin Allah two big events, dua events besar dalam hidupku, menikah dan lulus kuliah, alhamdulillaah keduanya terlaksana di tahun 2013 ini. Alhamdulillaah tsumma alhamdulillaah. Maka nikmat Allah mana lagikah yang aku dustakan? Sungguh semuanya atas kehendak-Nya, sungguh semua atas do'a orang-orang yang kucintai, do'a suami, do'a ayah ibu, do'a mama, do'a kakak adik, do'a sahabat-sahabatku dan semua yang mendo'akan... Alhamdulillaah....

2 comments:

  1. alhamdulillah ,,, i'm proud of you Sayang .... really proud of you.

    ReplyDelete
  2. alhamdulillaah, syukran yah udaku sayang for everything...
    I'm proud of you too udaku... ;)

    ReplyDelete

Feel free to accept your comment. Spam comment will be deleted and blocked