MEMANCING IKAN : a spesial moment

Momen memancing ikan kali ini menjadi momen indah yang sangat tak terlupakan...
Kita sudah merencanakannya sejak kemarinnya, tapi baru tertunaikan sore hari Jum'at minggu lalu. Berbekal alat pancing yang 'dirakit' seadanya (sebab mengalami kerusakan sebelumnya, kita--yang tentu saja sama sekali tidak ahli sama sekali dalam dunia per-pancing-an--mencoba benerinnya sendiri dan ternyata 'perakitan'nya benar-benar seadanya dan tidak memenuhi standar alat pancing yang seharusnya --ini pe-lebay-an tingkat tinggi, heu..heu...heuu...--).


04.45 pm : mulai nyiapin alat-alat pancingnya, plus umpannya. Umpannyaaa.. tarraaaaa... tahu goreng iris! hihihi... :D Ikannya doyan tahu goreeeeng! Sama kaya akuuuhh dong yaaahh? hihi...

Umpan Pancingan

05.00 pm (lebih kurang): prosesi pancing memancing dimulai... Baru setengah menit, seekor ikan sudah menggelepar di ujung pancingan, nyantol di mata kail. Kita tertawa bahagiaaa. Uda Ilden Abi Neri sampai bener-bener ketagihan memancing. Beberapa kali malah 1 umpan untuk dua ikan. Ma syaa Allah... benar-benar bikin hepii bangeeet...

Cowo akuuuhh lagi mancing ikaan

Cowo akuuh lagi mancing euy...

ALhamdulillaah... Dapet ikaaaaan :)

06.15 pm: karena udah mulai masuk maghrib, prosesi pancing memancing selese. Padahal, umpannya (Tahu goreng balado yang diiris kecil-kecil) masi kesisa setengah lagi.
06.25 pm: Nimbang hasil tangkapan yang udah dimasukin kresek... Ma syaa Allah; 1,2 Kg! Seneeeeng bangeeet deeeh... Abis itu, adzan maghrib berkumandang.

Hasil tangkapan

Ahmadulillaah 1,2 kg

07.00 pm : dalam kegelapan (karena listrik emang lagi ada pemadaman bergilir--yang sering bikin sebel karena sehari cuma nyala 12 jam kurang--)  ditemani temaram cahaya lampu, kita beresin ikannya,  menghilangkan sisik dan siripnya) sambil makan es krim. Hihi... :D (ini makan es krim paling berkesan dan ehm... paling romantis, hihihi... karena ditemani cahaya temaram dan di bawah langit yang mulai gelap.
Setelah beres, ikannya ditaro di kulkas dulu.
06.30 am (keesokan harinya) : mulai memasak hasil pancingan dan tarraaaaaa.... jadilah dua masakan; TOMYAM dan PALAI Ikan :)

Masak hasil pancingan :). Kata Suamiku Tersayang, ini namanya TOM YAM. 

Palai IKAN :)

Pelajaran berharga : BAHAGIA itu TAK HARUS MEWAH! Kita mungkin tak perlu membayar mahal harga kebahagiaan. Tapi anehnya, kadang ada yang tidak bahagia, meski telah membayar mahal. Karena kebahagiaan, sering kali justru datang dari hal-hal yang sederhana... Bahagia itu sederhana. Justru karena sederhana itulah, setiap orang semestinya punya kesempatan untuk berbahagia...

Dan bersamanya, aku sungguh bahagia...
Special thanks untuk my luvely hubby, untuk hari-hari kita yang sangat membahagiakan....
Ana uhibbuka fillah jiddan, Zaujiy... ^___^