Dan Ini Januari yang Basah

Januari.
bersua juga akhirnya dengan januari kembali. ini adalah januari ke-30 ku.
dan januari kali ini basah bersimbah air mata.


3 Januari 2017
jam 11.45 pagi (menjelang siang), ayah kami tercinta kembali ke hadirat-Nya setelah melewati perjuangan yang cukup lama, bolak balik ke rumah sakit untuk indikasi yang tidak ringan: adenokarsinoma.

semoga Allah merahmati ayahku tercinta.
smoga Allah ampuni dosa-dosa Ayah.
semoga penyakit itu menjadi penggugur dosa-dosa ayah.
semoga Allah melapangkan kubur ayah, dan menjadikan tempat tersebut sebaik-baik penantian sebelum semua makhluk menerima buku catatan amalnya.

ayah, kami menyayangi ayah.
tapi Allah lebih sayang.


kelak, cepat atau lambat, kami pun akan berada di alam yang sama. pasti!
dunia ini, hanyalah sebentar saja. sebentar yang sangat menentukan.

berkali lagi, mari berbenah wahai diriku!
karena anak shalih/ah adalah amal jariyah bagi orang tuanya.
maka, berbenahlah!

Related Posts:

  • Kisah 'Tragis' Kunci KosanKetika hendak membeli dua porsi nasi uduk plus ayam goreng favorit kami (aku dan Dewi) tak jauh dari kosan ba'da maghrib kemarin, tiba-tiba tak dinyan… Read More
  • NgompolKita sudah sama-sama tau, betapa "hangat"nya berita politik di negeri ini. Uhm... sebagai orang "awam" di bidang politik, sebenernya agak 'kurang nyam… Read More
  • Tak PentingTulisan ini sudah aku tulis lebih kurang 1 minggu yang lalu. Tapi, ketika menulisnya, tiba-tiba quota internetku habis. Dan bahkan email pun tak terki… Read More
  • Ujian dan (h)UjanCaution (!) :  Jika Anda lebih sayang pada waktu Anda, segera tutup halaman ini. Ini hanyalah sekedar curahan hati belaka. Jadi, alangkah lebih b… Read More
  • Saturasi KebahagiaanSudah tiga hari aku tidak keluar dari pertapaan, kecuali hanya untuk "penyambung hidup" alias beli makanan. Hehe... Warung bu Dhe maupun tukang sayur … Read More

0 Comment:

Post a Comment

Feel free to accept your comment. Spam comment will be deleted and blocked