Memori dan PJJ Online


Jika ingin re-memori, kira-kira ketika TK hingga kelas 2 SD, apa yang masih kita ingat dari pelajaran sekolah? Materi-materi ajar kah? Sepertinya tidak. Bagi aku sendiri, memori yang paling diingat ketika TK adalah punya teman yang suka jahil, pulang sekolah botol minum tumpah di seragam jadi dikira ngompol. Sedangkan ketika kelas 1 SD, memori yang paling diingat adalah ketika "cabut" pergi ke pasar jum'at ketika jam pelajaran  ke-3 (setelah jam istirahat) 😂😂. Dan juga, ketika buku tugas matematikaku (yang bahkan topik pelajarannya aja sudah lupa tentang apa) direbut seorang teman (yang sampai saat ini masih kuingat namanya) lalu dicontek, setelah itu diludahin oleh yang bersangkutan. Sangat mengesalkan kan? Waktu kelas 1 SD caturwulan 1 pun, aku tidak mengerti apa itu arti peringkat 1 di kelas. Kekekeke... 

Saat pandemi ini yang mengharuskan anak belajar online, menurutku tidak perlu "memaksakan" anak harus paham semua pelajaran apalagi untuk usia TK, usia pendidikan dasar awal (kelas 1 , 2). Belajar dari pengalaman, bahwasannya hampir semua pelajaran itu kita lupa saat ini. Kita juga lupa kapan persisnya kita benar-benar bisa membaca dengan lancar. Jangan sampai karena anak belum paham lalu kita kesal dan marah-marah. Sebab, bisa jadi ... belasan tahun kemudian yang tersisa diingatan anak bukan apa yang kita ajarkan melainkan tentang kita yang marah-marah ketika PJJ online. 

Jika pun ingin mengajarkan, ajarkanlah ketika kita dan anak sama-sama dalam kondisi happy. Ketika happy, in shaa Allah mereka lebih mudah menerima dan juga memahami tanpa tekanan. Semoga suatu saat yang mereka kenang adalah ketika mereka bahagia belajar bersama bundanya. Bukan momen marah-marahnya. 

Dan lagi, bukan karena kepiawaian kita mengajarkan sehingga anak menjadi mengerti dan paham. Sungguh, Allah-lah yang menanamkan ilmu di hati dan fikiran anak-anak kita. Mengajarkan; hanyalah sebuah wasilah saja. Maka, sudah semestinya yang pertama kita lakukan sebelum mengajarkan adalah mendo'akan mereka agar Allah menganugrahkan rizki kepahaman dan ilmu yang bermanfaat untuk mereka.

#NtMS

Related Posts:

  • Undangan SpesialSuatu ketika seorang teman mengadakan acara hajatan untuk pernikahan anaknya. Karena pandemi, yang diundang adalah orang-orang tertentu saja. Lain cer… Read More
  • Manusia dan "Kabad"nyaKemarin habis mendengar cerita dari seorang ummahat yang sedang mengantarkan anaknya sekolah di luar negeri lalu setelah itu melihat (qadarullah sampa… Read More
  • Kematian yang Sangat Dicemburui Qadarullaah, browser mengarah pada berita ini. Berita yang sangat menggetarkan hati. Tentang kematian seseorang hamba Allah yang sangat in… Read More
  • Wahai Diriku yang Menuliskan IniJANGAN TERBUANG SIA-SIASadarilah bahwa masa hidup kita sungguh terbatas. Nafas kita hanya sesaat. Setiap tarikan dan hembusan nafas tak lebih dar… Read More
  • Di Tempat dan Posisi TerbaikKadang kala ketika asa dan do'a yang belum/tidak Allah kabulkan itu tak kita ketahui hikmah dibaliknya pada saat itu juga (pada saat kejadian). Tapi, … Read More

0 Comment:

Post a Comment

Feel free to accept your comment. Spam comment will be deleted and blocked