Fatamorgana

Fatamorgana
Terkadang (atau sering kali) sesuatu itu seperti fatamorgana. Terlihat indah. Untuk melukiskan idealism yang kita punya. Terlihat indah, untuk kemudian berton-ton energy mencapainya. Namun, ketika kita telah memasukinya, terlah berinteraksi secara nyata, terhenyaklah di depan realita. Sebab, ternyata tak selalu seindah pandangan mata. Tak selalu. Kadang, justru tak lebih baik.

Tentang itu…
Ya biarlah. Cukup jadi pelajaran berharga saja.
Setidaknya, ke depan butuh HEPA filter yang luar biasa barang kali, sehingga out put keputusan yang hadir itu…adalah out put yang telah melewati serangkaian uji kelayakan dan memiliki quality assurance yang benar-benar terjamin…

Jika pun tidak…
Mungkin, kali ini ketangguhan kita yang sedang diuji kelayakannya…
Sebab dunia tak selalu seindah mimpi….tak selalu…
Ini kemudian, menyoal bagaimana meng-integrasikan antara energy yang kita punya, idealism dan realita yang terjadi di arena kehidupan. Semuanya…adalah pelajaran berharga. Pelajaran dalam sekolah kehidupan…

Terlepas dari itu semua… yang jelas, segala kejadian sudah tercatat di kitab yang Maha Lengkap. Bahkan, tak satu Amstrong pun jarak yang kita jejak, melainkan sudah tertulis di sana… Semua kejadian, telah dibukukan tentunya…

“Jangan berputus asa meskipun kamu telah berdo’a dengan keras. Ada saat penundaan dalam menerima karunia yang diharapkan. Dia telah menjamin bahwa Dia akan memenuhi apa yang dipilihkan-Nya untukmu, bukan apa yang kamu pilih untuk dirimu sendiri. Pada saat yang Dia tentukan, bukan pada saat yang kamu inginkan.” (Ibnu Ata’illah)

Ya!
Pilihan hidup kita, apapun itu, di segi apapun itu…adalah ketentuan-Nya, jauh melintasi ingin-ingin kita saja. Pun bukan pula pada waktu yang kita mau, melainkan waktu yang ditetapkan-Nya.

Maannjah! Sebab kau terlahir sebagai PEMENANG, dan bukan PECUNDANG. So, up grade your life…to be better!

0 Comment:

Post a Comment

Feel free to accept your comment. Spam comment will be deleted and blocked